HNW: Jangan Sekali-kali Hilangkan Jasa Besar Umat

Eramuslim.com -Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid memgungkapkan peran tokoh Islam dari Riau yang besar dalam kemerdekaan Indonesia.

Sultan Syarif Kasim II, raja dari Kerajaan Siak Sri Indrapura menghibahkan mahkota dan hartanya (emas) senilai 13 juta gulden atau sekarang setara Rp 1,4 triliun kepala Presiden Soekarno.

“Tindakan Sultan Syarif Kasim II ini luar biasa. Ini menunjukkan bahwa Sultan Syarif Kasim II memang tokoh Islam yang sangat peduli dengan kemerdekaan Indonesia. Buktinya, pada 1946, setelah Indonesia merdeka, Sultah Syarif Kasim datang ke Jakarta dengan membawa mahkotanya menemui Bung Karno,” kata Hidayat saat membuka sosialisasi Empat Pilar MPR di Aula Masjid Al Ihsan Boarding School di Desa Kubang, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Sabtu (17/3).

“Kepada Presiden Soekarno, ia menyerahkan mahkotanya dan menegaskan bahwa Kerajaan Siak Sri Indrapura menjadi bagian NKRI, serta memberikan sumbangan tersebut,” sambungnya.

Sosialisasi yang diselenggarakan MPR bekerjasama dengan Majelis Pesantren dan Mahad Dakwah Islam (Mahadi) Riau ini diikuti 400 peserta terdiri dari para santri, guru-guru pesanteran, dan tokoh masyarakat dari kabupaten Kampar dan Provinsi Riau.

“Pengorbanan yang luar biasa diberikan oleh seorang raja dan juga tokoh Islam itu menjadi salah satu bukti bahwa antara Islam dan Indonesia tidak ada pertentangan. Tidak seperti  anggapan mereka yang menganut Islam Phobia yang menganggap Islam Anti Pancasila. Tapi kenyataannya, justru  Islam punya andil besar dalam kemerdekaan Indonesia,” kata Hidayat lagi.