Pernyatannya Tuai Kontroversi, Ade Armando Diburu Masyarakat Yogyakarta

eramuslim.com – Nama Ade Armando mendadak sorotan lantaran kembali berulah dengan pernyataannya yang mengundang kontroversi ditengah masyarakat.

Kontroversi pernyataan tersebut bermula Ade Armando dalam video di akun Twitter @adearmando61 menyebut bahwa dirinya meragukan keseriusan mahasiswa dalam memperjuangkan demokrasi, khususnya gerakan mahasiswa di Jogja melawan politik dinasti.

“Anak-anak BEM ini harus tahu dong kalau mau melawan politik dinasti ya politik dinasti sesungguhnya adalah Daerah Istimewa Yogyakarta.”kata Ade Armando dalam video tersebut.

Bahkan, Ade Armando juga menyinggung soal politik dinasti di DIY, menurut Ade, itu termanifestasi dalam cara pemilihan gubernur yang ditunjuk berdasarkan garis keturunan, bukan melalui pemilu.

Ia menyebutkan bahwa UU Keistimewaan Yogyakarta yang lahir pada 2012, salah satunya, melibatkan Wakil Ketua Panitia Kerja di DPR bernama Ganjar Pranowo.

Sontak pernyataan tersebut memancing kekisruhan ditengah memanasnya suhu politik saat ini. Terlebih dikalangan masyarakat Yogyakarta.

Alhasil, Ade Armando kini tengah diburu oleh masyarakat Yogyakarta.

Akibat pernyataan tersebut, masyarakat Yogyakarta berencana menggelar aksi demonstrasi menuntut pertanggungjawaban dari politisi kontroversial Ade Armando.

Dilansir dari cuitan @teguhsd di Twitter pada Senin, 4 Desember 2023, Ade Armando dikecam dengan tulisan.

“Ade Armando kami kejar anda sampai lubang semut, kami tidak takut!!!” yang menyertakan poster aksi untuk menangkap politisi PSI tersebut.

Aksi ini dijadwalkan pada Senin, 4 Desember 2023, pukul 12.00, dengan titik kumpul di Parkiran Andong Pasar Bringharjo, Jl. Sriwedani Yogyakarta.

Rencananya, massa akan menuju Kantor DPW PSI DIY di Jl. Miliran Gg Tj I/214 Muja-Muju Umbulharjo.

Aksi ini, yang diprakarsai oleh Paguyuban Masyarakat Ngayogyakarta Untuk Sinambungan Keistimewaan (PAMAN USMAN), mengusung dresscode nuansa adat Jogja.

(Sumber: Viva)

Beri Komentar