eramuslim.com – Beredar video yang memperlihatkan sejumlah Polisi bagi-bagi takjil di pinggir jalan, namun tak ada satu pun pengendara yang lewat karena mengira petugas lagi sweeping.
Dilihat dari video yang beredar, tampak sejumlah polisi mengenakan seragam lengkap dan rompi hijau Polantas berdiri di pinggir jalan.
Mereka pun tampak memegang kantong plastik berisikan takjil buat dibagikan ke pengendara yang lewat untuk berbuka puasa.
Selain itu, juga terlihat sejumlah Polwan menyiapkan takjil berupa kue, nasi dos hingga es buah untuk dibagikan ke para pengguna jalan.
Video itu sendiri direkam oleh seorang pria yang diduga merupakan salah satu dari petugas kepolisian yang ikut dalam kegiatan bagi-bagi takjil tersebut.
Sang perekam video mengatakan bahwa pihak petugas kepolisian dalam momen tersebut rencana akan membagi-bagikan takjil kepada masyarakat pengguna jalan.
Namun, kata dia, tak ada satu pun pengendara yang mau lewat karena mereka mengira polisi saat itu lagi melakukan razia atau sweeping.
“Ini rencana bagi-bagi takjil, tapi nggak ada yang mau lewat,” kata petugas dalam video yang kini tengah viral di grup-grup WhatsApp tersebut, Rabu, 27 Maret 2024.
“Orang kira sweeping,” sambungnya.
Hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui pasti dimana lokasi kejadian dalam video itu.
Kendati demikian, video itu menuai banyak komentar dari warganet pengguna WhatsApp. Sejumlah netizen menyarankan agar polisi tidak mengenakan seragam lengkap apabila ingin mengadakan kegiatan bagi-bagi takjil ke pengendara.
“Org pikir kl nanti ambil ki takjil, di ty sim dan stnk nya, kl ada baru di ksh takjil,” komentar netizen.
“Pelajaran yg bisa diambil, kl bagi takjil tdk usah pake seragam polisi, pake gamis dan baju koko,” tulis netizen lainnya.
“Nassami iya tdk ada yg mau lewat, daripada mau dapat takjil 20 rebu Keluar surat tilang,” komentar netizen.
(Sumber: Terkini)
