Dua Jamaah Haji Indonesia Dinyatakan Hilang di Saudi

“Informasi sekecil apapun, kami tindaklanjuti,” tegas Jaitul yang bertugas di kesatuan Angkatan Udara Halim Perdana Kusuma Jakarta.

Jaetul menambahkan, selama operasional haji tahun ini, tercatat ada 383 jamaah yang dilaporkan terpisah dari rombongannya. Dari jumlah itu, semua berhasil ditemukan keberadaannya, kecuali dua orang jamaah ini saja.

“Segala upaya kami beserta jajaran dan juga dibantu Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) bagian Pelayanan Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) sudah dilakukan. Kami sudah menyebarkan data-data dan foto profil jemaah tersebut. Kami juga guna menjalin komunikas diplomatik dengan pemerintah Kerajaan Arab Saudi untuk membantu pencarian,” tuturnya.

Kadaker Makkah Nasrullah Jasam mengatakan, pencarian terus dilakukan dengan melibatkan banyak personel guna menyisir tempat-tempat yang sebelumnya juga sempat dikunjungi. Mulai dari wilayah tempat pelaksanaan ibadah haji, rumah sakit, kamar mayat sampai rumah sakit jiwa.

“Hari ini, tim kembali bergerak dan terus berupaya mencari. Kami mohon doa dan dukungan informasinya agar dapat membantu pencarian kedua jemaah yang belum diketahui keberadaannya. Fokus pencarian hari ini adalah ke rumah sakit, kantor polisi, dan tempat yang berpotensi dikunjungi kedua jamaah ini,” kata Nasrullah. (Ih/Ram)