Levelisasi Keimanan

Orang-orang miskin tersebut akhirnya tak diizinkan Rasulullah untuk ikut ke Perang Tabuk. Alasannya, Rasulullah SAW tak bisa menyediakan peralatan perang untuk mereka. Hal yang tidak mungkin untuk mengizinkan mereka ikut terjun ke kancah perperangan tanpa dilengkapi persenjataan dan baju pelindung. Kendati menjadi syahid adalah cita-cita para mujahid, tidak serta-merta pula seorang mujahid harus ‘konyol’ memasuki medan pertempuran.

Setelah upaya mereka tak jua mendapat izin Rasulullah SAW untuk ikut berperang, kelompok orang miskin tersebut menangis. Mereka kecewa alang-kepalang karena mereka tak mendapat kesempatan untuk beramal saleh. Begitulah kelompok as-Sabiquna bil khairat yang senantiasa memburu amal saleh. (rol)