Kaum Loyalis Kepada Syetan

Kaum loyalis kepada syetan ialah mereka yang mempersekutukan Allah. Sebab mereka sangat berbeda dengan kaum beriman yang benar-benar beriman kepada Rabbnya yaitu Allah Subhaanahu wa Ta’aala dan bertawakkal kepadaNya.

Mendahulukan Islamic Values Bukan Group Values

Seorang aktifis da’wah Islam sepatutnya tetap berpegang teguh kepada nilai-nilai Islam yang ia yakini kebenarannya dan tidak tunduk kepada nilai-nilai organisasi yang sudah jelas mengalahkan nilai-nilai Islam dan mendahulukan nilai-nilai kelompok. Sebab bila ia tunduk kepada group values dan mengalahkan Islamic values, berarti keterlibatannya di dalam organsisasi itu menjadi keterlibatan yang bersifat fanatisme kelompok alias taqlid buta. Sedangkan hal ini dilarang oleh Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam.

Jalan Da’wah Merupakan Undangan Ke Surga

Alangkah ironisnya bilamana dijumpai seorang yang mengaku menempuh jalan da’wah namun hidupnya bergelimang kemewahan dunia. Bukan berarti Islam mengharamkannya. Namun seorang aktifis da’wah sejati akan jauh lebih mengutamakan kesenangan akhirat yang kekal-abadi daripada bersibuk diri dengan kesenangan menipu dunia fana ini.

Menyesal Tidak Menjadi Muslim

Kaum kafir alias non-muslim ketika sudah memasuki kehidupan di akhirat akan menyesal mengapa mereka tidak menjadi muslim sewaktu masih hidup di dunia Suatu penyesalan yang tentunya tiada berguna (Undangan Ke Surga)

Lima Pentolan Thaghut: (4) Yang Mengaku Tahu Perkara Ghaib Selain Allah

Justeru orang yang mengaku tahu perkara yang ghaib dialah wali syetan. Sebab seorang wali Allah سبحانه و تعالى adalah seorang manusia beriman yang konsisten menghambakan dirinya hanya kepada Allah سبحانه و تعالى semata dan menjauhi berbagai thaghut. Bagaimana mungkin seorang wali Allah سبحانه و تعالى sejati yang menjauhi berbagai thaghut, lalu malah rela menjadikan dirinya thaghut dengan meng-claim bahwa ia mengetahui perkara yang ghaib padahal tidak bersumber dari Allah سبحانه و تعالى maupun Rasulullah صلى الله عليه و سلم ?