Eramuslim – Wakil bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengumumkan bahwa aparat berwenang akan menikahkan paksa pasangan pemuda dan pemudi yang kedapatan berduaan di luar diatas jam 21.00 malam mulai 1 September 2015.
Seperti dilansir situs berita online “Huffington Post” dalam pemberitaannya hari Selasa (02/09) kemarin menyatakan, “Pemuda dan pemudi yang kedapatan berada di luar di atas jam 21.00 akan dinikahkan paksa oleh petugas berwenang.”
Wakil Bupati Dedi Mulyadi melanjutkan, “Tujuan pertauran baru ini adalah mencegah seks pra-nikah. Dan petugas kami siap untuk melakukan patrol berkala untuk mencari mereka yang keluar setelah malam.”
Dalam keterangannya, Wakil Bupati Dedi Mulyadi mengklaim bahwa peraturan baru ini telah di dukung oleh seluruh kepala desa yang berada di daerah Purwakarta, Jawa Barat.
“Jika ada kepala desa yang gagal atau tidak mau melakukan peraturan baru ini, maka kami selaku pemkot akan segera menghentikan bantuan ke desa tersebut,” ancam bapak Dedi Mulyadi.
Meskipun Indonesia memiliki jumlah umat Muslim terbesar di dunia, akan tetapi tingkat religius dari sisi keagamaan jauh dari yang diharapkan, terlebih gempuran budaya Barat yang kini justru banyak digandrungi oleh anak-anak muda. (Rassd/Ram)
