Zionis Israel Larang Umat Islam Palestina Tunaikan Ibadah Shalat Jum’at Pertama Ramadhan Di Masjid Al Aqsha

pos pemeriksaan QalandiaEramuslim – Jum’at 9 Juni 2016, penjajah Zionis Israel kembali membuat berang umat Islam di seluruh dunia setelah melarang ribuan warga Palestina masuk ke kota Al Quds untuk menunaikan ibadah Shalat Jum’at pertama bulan Ramadhan di Masjid Al Aqsha.

Seperti dilansir koresponden Anatolia di kota Al Quds menyatakan bahwa pelarang ini dilakukan penjajah Zionis Israel sebagai salah satu aksi balasan terhadap penembakan seorang warga Palestina di jatung ibukota Tel Aviv pada Rabu (08/06) malam yang menewaskan 4 orang warga Yahudi.

Dalam pengumumannya, tentara penjajah Zionis Israel melarang pria di bawah usia 45 tahun untuk memasuki kota Al Quds, meskipun mereka memegang izin khusus yang diberikan oleh pemerintah Yahudi.

Di pos pemeriksaan militer Qalandiya, yang memisahkan antara kota Ramallah dan Al Quds, seorang warga Palestina, Darwish Naji (40 tahun), mengatakan kepada reporter Anatolia bahwa dirinya dilarang untuk memasuki kota Al Quds meskipun telah berangkat dari rumahnya sejak pukul 2 pagi.

Lain lagi dengan Khalid Mohammed (33 tahun) yang berangkat menuju kota Al Quds pada pagi hari juga dilarang memasuki kota Al Quds tanpa alasan yang jelas dari penjajah Zionis Israel.

Tidak hanya sampai disana, penjajah Zionis Israel pada hari Kamis (09/06) dikabarkan telah mencabut sekitar 83 ribu semua izin masuk ke Israel dan untuk bepergian ke luar negeri bagi semua warga Palestina selama bulan Ramadhan, termasuk ke komplek Masjid Al Aqsha. (Anatolia/Ram)