Jembatan Neraka Lebih Tipis Dari Rambut Lebih Tajam Dari Pedang

Dalam sebuah hadits Nabi shollallahu ’alaih wa sallam menggambarkan keadaan jembatan tsb. Jembatan itu lebih tipis dari sehelai rambut dan lebih tajam dari sebilah pedang. Laa haula wa laa quwwata illa billah…! Betapa sulitnya bagi kita untuk berjalan menyeberang di atasnya. Tetapi Allah Maha Perkasa sekaligus Maha Bijaksana. Allah akan berikan bekal bagi orang-orang yang imannya sejati untuk sanggup melintas di atas jembatan tersebut.

Rahasia Do’a Mengatasi Hutang

Islam adalah ajaran yang menganjurkan manusia untuk membiasakan diri bertransaksi secara tunai  Ini bukan berarti Islam mengharamkan berhutang  Hanya saja Islam memandang bahwa berhutang merupakan suatu pilihan yang bukan ideal dan utama (Ringan Berbobot)

Bacaan Doa Setelah Sholat Lima Waktu Sesuai Sunnah

Maka untuk menyempurnakan datangnya ampunan Allah ta’aala dan dihapuskannya segenap kesalahan, seorang mu’min menutup sholat lima waktunya dengan membaca wirid yang diajarkan Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam. Suatu bentuk wirid yang Nabi shollallahu ’alaih wa sallam jamin akan menyebabkan semua kesalahan seseorang bakal dihapus Allah ta’aala walaupun sebanyak lautan.

Nabi Muhammad Dibenci Karena Aqidahnya

Permusuhan yang sesungguhnya ialah permusuhan karena pertentangan aqidah bukan yang lainnya. Seorang mu’min sepatutnya menyadari bahwa Nabi kita yang mulia akhlaknya itu tidak pernah dibenci lantaran akhlaknya. Namun setiap bentuk kebencian dan permusuhan yang diarahkan kepada beliau senantiasa bertolak dari ketidak-relaan manusia untuk menerima sekurang-kurangnya mentolerir keberadaan aqidah Tauhid yang diajarkan Nabi Muhammadshollallahu ’alaih wa sallam.

Doa Orang Yang Menderita Kesedihan Mendalam

 Setiap orang pasti pernah mengalami kondisi hidup yang mendatangkan kesedihan. Bahkan kadangkala bila ujian hidup terasa begitu berat ia bisa berupa penderitaan yang menimbulkan kesedihan sangat mendalam. Barangkali ada yang baru saja kehilangan anak -buah hatinya- yang berpulang ke Rahmatullah. Atau barangkali seseorang baru saja bercerai dengan pasangan hidupnya. Atau barangkali baru dapat vonis dokter kalau dirinya mengidap penyakit berat. Atau barangkali anak pertamanya lahir dengan ketidak-sempurnaan fisik alias cacat permanen. Apapun keadaannya, yang jelas semua itu merupakan ujian Allah bagi orang beriman. Bila ia lulus menghadapinya, maka derajat imannya akan naik di sisi Allah. 

Islam Adalah Agama Sempurna dan Realitas

Tetapi di era penuh fitnah dewasa ini, kita bahkan menyaksikan bahwa yang turut meragukan bahkan mengingkari kesempurnaan dienullah Islam meliputi mereka yang mengaku dirinya kaum muslimin juga. Sehingga kita dipaksa menyaksikan dan mendengar statement dari tokoh Islam, yang berkata misalnya: “Ajaran founding-father bangsa kita ini sejalan dengan Islam. Maka kita tidak perlu mempertentangkannya dengan Islam.”

Atau misalnya kita mendengar ungkapan seorang muslim-defitis (muslim bermental pecundang) yang berkata: “Kalau kita paksakan Islam kepada seluruh masyarakat ini tentunya kita menjadi kaum yang zalim. Sebab tidak semua orang di negeri kita adalah muslim. Oleh karenanya kita jadikan ajaran nenek-moyang kita sebagai platform yang disepakati bersama, sekedar sebagai batu loncatan sebelum akhirnya Islam juga yang kita berlakukan.”