AS Kembali Peringatkan Cina Agar Tidak Ganggu Laut China Selatan

sengketa-pulau-spratly-di-laut-china-selatan-_140121103530-548Eramuslim.com – Amerika Serikat (AS) kembali memperingatkan China untuk tidak mengganggu stabilitas di Laut Cina Selatan, karena Washington berkomitmen melindungi kebebasan navigasi di kawasan Asia Pasifik.

Hal ini ditegaskan Admiral Scott Swift, komandan Armada Pasifik AS, menyindir China sebagai negara yang berusaha memberlakukan pembatasan navigasi di Laut Cina Selatan dimana wilayah itu merupakan wilayah internasional yang masih disengketakan.

“Beberapa negara melihat kebebasan navigasi sebagai sesuatu yang harus diperebutkan, atau didefinisi ulang oleh hukum domestik atau menafsirkan kembali hukum internasional,” ujar Swift dalam konferensi martim di Sydney.

China berusaha menguasai hampir seluruh kawasan Laut Cina Selatan, dengan Kepulauan Spratly dan Paracel di atasnya. Seluruh Kepulauan Paracel relatif telah dikuasai China. Kepulauan Spratly diperebutkan Filipina, Vietnam, Malaysia, Brunei, dan Taiwan. Washington sendiri sama sekali tidak mengakui kedaulatan Beijing di wilayah sengketa. Beijing berusaha menegaskan klaimnya dengan membangun basis militer.

AS merespon agresivitas China, dan tak lelah menggertak Beijing.

“Kami akan terus melaksanakan kebebasan navigasi di Laut Cina Selatan untuk semua negara,” ujar Swift. “Kita tahu pengalaman di masa lalu sangat menyakitkan.” (ts)