Tips: Cara Keluar dari Grup WA Tanpa Ketahuan

Eramuslim.com – Whatsapp (WA) merupakan salah satu aplikasi pesan instan, juga video call dan audio, yang terpopuler di dunia. Selain komunikasi antar pribadi, vis to vis, aplikasi ini juga menyediakan fasilitas grup percakapan yang jika dimanfaatkan secara baik dan benar akan sangat-sangat bermanfaat bagi semua anggotanya. Bahkan saya pribadi dalam banyak project sudah biasa mengadakan rapat atau diskusi lewat grup WA ini. Ketimbang bermacet-macet ria, menghabiskan waktu, dan tenaga, bukanlah lebih baik menggunakan Grup WA?

Namun sering, ada juga grup yang isinya hanya hahaha-hihihi. Ini biasanya grup sahabat atau pun grup teman-teman semasa sekolah kita dulu. Kita bisa tetap reunian di Grup WA. Cilakanya, bagi yang kurang menyukai ngerumpi, hal ini akan sangat mengganggu walau pun notifikasinya sudah dimatikan. Apalagi jika ada anggota grup yang sotoy dengan sering mensharing berbagai meme, artikel, dan lainnya yang sebenarnya di media massa pun sudah mudah dibaca.

Saya pribadi mengalami hal ini. Ada seorang teman yang baru ngaji dan sedang semangat-semangatnya “dakwah”, tentu saja versinya sendiri, yang setiap hari selalu saja sharing ini dan itu tanpa kenal lelah. Yang paling anyar soal polemik kebangkitan PKI, dia sangat getol menshare berbagai meme dan juga artikel-artikel, plus komentar-komentarnya di grup, dan memperingatkan semua anggota grup agar selalu waspada dan waspada. Dia tidak tahu jika saya jelek-jelek sudah kenyang dengan hal itu bahkan ikut menyusun buku tentang kebangkitan komunisme di era reformasi pada tahun 1998 dimana buku itu dipergunakan sebagai pelengkap dalam kurikulum satu lembaga negara yang hanya orang terpilih yang bisa memasukinya.