Abu Bakar Baasyir: untuk Hentikan Tindakan Israel Bukan dengan Pulpen

Israel telah mencoba menyulut kemarahan umat Islam diwilayah Timur Tengah, termasuk juga Indonesia atas penggalian yang dilakukan oleh Israel di sekitar Masjid al-Aqsha.

Amir Majelis Mujahidin Ustad Abu Bakar Baasyir menegaskan, perbuatan yang dilakukan Israel sangat biadab karena melakukan penggalian di sekitar tempat suci umat Islam.

Menurutnya, upaya menyelamatkan Masjidil Aqsha dari kerusakan yang harus secepatnya dilakukan, dan tidak perlu menggunakan cara-cara negosiasi, tapi dengan memeranginya.

"Israel memang biadab, itu musuh Allah, musuh Islam, kalau bicara dengan Israel tidak ada cara lain harus dengan senjata, tidak perlu pulpen, Israel itu manusia biadab, " tegasnya sebelum menyerahkan Surat Peringatan kepada Presiden, di Depan Istana Negara, Kamis(22/2).

Baasyir mengajak seluruh umat Islam untuk bangkit berjihad untuk memerangi Israel, karena sepertinya tidak ada cara lain untuk menghentikan berbagai tindakan kekerasan yang telah melukai umat Islam itu.

"Tidak perlu jalan damai, Israel itu harus dipukul dulu kepalanya baru kalau sudah takut berhenti, selama belum takut ya begitu terus kerjaannya, " imbuh Pemimpin Pondok Pesantren Ngruki, Solo itu. (novel)