Ayah Harun Rasyid Korban Tragedi 22 Mei Ngaku Ditekan Kapolsek Kebon Jeruk

“Saya minta tolong, misalnya yang untuk kasus yang Harun ini, sampean bikin kronologinya. Per kasus ini. Wawancaranya apa saja. Termasuk siapa saja yang mendatangi. Kronologinya kaya apa. Bentuk-bentuk tekanannya seperti apa. Minta tanda tangan beliaunya. Pernyataan begitu. Jadi ditambahkan itu. Nanti dilampirin KTP-nya,” ujar Ulung.

Kapolsek Kebon Jeruk Bantah Tekan Ayah Harun Rasyid

Kapolsek Kebon Jeruk AKP Erick Sitepu membantah telah menekan ayah Harun Rasyid, Didin Wahyudin. Justru, menurut Erick, polisi turut berbelasungkawa atas meninggalnya Harun.

“Nggak ada (tekanan), kan kita mulai dari awal penguburan sampai pengajian, kita hadir terus. Kalau yang seperti itu nggak ada. Kita malah dari mulai penguburan korban,” kata Erick saat dimintai konfirmasi.

Erick mengatakan pihaknya ikut membantu proses pemakaman Harun Rasyid hingga hadir dalam kegiatan pengajian di rumah korban. Itu semua dilakukan atas dasar persaudaraan sesama umat Islam juga sesama warga Kebon Jeruk.

“Karena memang kita sebagai sesama umat Islam, lebih lagi warga Kebon Jeruk, tanpa diundang pun kita datang, untuk pengajian, takziah,” imbuhnya. (dtk)