Batalkan IMF-World Bank Summit, Lombok Sedang Berduka

Eramuslim.com -Propinsi Nusa Tenggara Barat tengah dilanda musibah, gempa bumi berturut-turut melanda wilayah yang dipimpin Gubernur Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang ini.

Empati dan solidaritas tumbuh pada masyarakat Indonesia. Dampak gempa sendiri meluluh lantahkan ribuan bangunan dan merenggut ratusan korban.

Wakil Sekjen Partai Demokrat, Rachland Nasidhik mendesak Presiden Jokowi mengaktifkan perasaan sebangsa, solidaritas sesama warga, fondasi kelangsungan hidup bangsa.

“Saya mendesak Presiden Jokowi membatalkan IMF-World Bank Summit yang akan diselenggarakan di Bali,” tegasnya dalam twit di akun @RachlandNashidik, Selasa (21/8).

Rachland beralasan, tak pantas dan seluruhnya salah untuk mendahulukan perhelatan IMF seharga hampir Rp 1 triliun di sebelah penderitaan saudara-saudara di NTB yang lebih membutuhkan perhatian.

“Saya prihatin dengan penanganan gempa Lombok serta mendengar Pemerintah hanya mengucurkan danya Rp 38 miliar. Itu buktikan Negara tak hadir bagi rakyatnya yang sedang berduka,” tukasnya.

Gempa di Lombok seakan ogah berhenti. Sejak 5 Agustus sampai Minggu kemarin, tercatat sudah terjadi 814 gempa.

Korban tewas mencapai 548 orang. Jumlah bangunan rumah rusak lebih dari seribu unit. Gempa susulan diprediksi masih akan terjadi. (kl/rmol)