BUMN Gagal Jadi Pertahanan Ekonomi Nasional

Apalagi di pasal itu dijelaskan bagaimana negara harus hadir dan menjaga fakir miskin dan anak terlantar di Tanah Air.

“Itulah mengapa Pak Prabowo sejak 10 tahun lalu memberikan kepedulian terhadap masalah stunting growth (pertumbuhan anak yang melambat dan kerdil) karena kekurangan protein dan gizi lainnya. Lebih kurang dari 35 persen anak Indonesia dihadapkan dengan masalah pertumbuhan yang bermasalah karena kekurangan gizi tersebut. Apa sebabnya, karena miskin,” tegas dia.

Dahnil menegaskan, pasal 34 UUD 1945 akan menjadi ideologi ekonomi yang penting untuk dianut. Sehingga apabila Prabowo-Sandi terpilih nanti, program dengan nama Generasi Emas atau Generasi Emak-emak dan Anak Minum Susu akan dijalankan untuk memfasilitasi kebutuhan gizi anak-anak generasi penerus.

“Oleh sebab itu, semangat pasal 34 UUD 45 juga menjadi ideologi ekonomi yang penting bagi Pak Prabowo dengan menghadirkan kebijakan protein cukup buat anak-anak, bahkan sudah beliau jalankan melalui program kepartaian beliau yakni melalui ‘Revolusi Putih’,” tuturnya.

“Program menyalurkan dan memfasilitasi anak keluarga miskin minum susu dan asupan protein yang lain, yang saat ini sudah didesain menjadi program pemerintahan Pak Prabowo-Sandi nanti dengan nama yang berbeda yakni ‘Generasi Emas’ atau Generasi Emak-emak dan Anak Minum Susu,” paparnya. (tsc)