“Bapak yang terhormat, yang baru dilantik satu minggu semalam, wali kota Medan, Bapak Bobby Nasution yang terhormat, yang ganteng, yang berwibawa, jalan di Marelan ini luar biasa babak belur, sampai mau keluar anak saya dari rahim saya ini, Pak,” ujarnya.
“Jangan bapak udah di atas, lupa sama janji-janji bapak. Banjir boleh diperhatikan, tapi tolonglah ya jalan ini babak belur kali di kota Medan ini, khususnya Marelan ini, tempat tinggal saya. Tolong bagusin ya Pak ya. Tapi jangan pula Marelannya aja yang Bapak bagusin, semuanya sekota Medan ini,” ujar Ratu Entok lagi.
Ratu Entok juga mengingatkan Bobby agar bersinergi dengan pihak Pemprov Sumut dan Pemerintah Pusat sehingga tidak ada dalih soal tanggung jawab.
“Walaupun katanya ‘Oh itu beda. Itu gubernur.’ Mau gubernur, mau wali kota, buktinya kalian sudah di atas. Kan kalian sudah bersinergi’. Jangan shopping-shopping aja bapak sudah dilantik, ingat janjinya,” katanya.
Sambil terus merekam perjalanannya, tubuh Ratu Entok berkali-kali terguncang karena lubang.
“Aduh, goyang-goyang. Lubang semua. Lobang di mana-mana. Lubangnya dalam-dalam sekali, Pak, lebih dalam dari lubang saya. Bapak jangan lupa sama janji-janjinya. Biar nanti kita pilih sampai 100 periode. Jangan sampai keluar ginjal awak ni, keluar usus 12 jari awak ini karena jalan berlubang,” katanya. []
