Gus Irfan mengaku sempat mendapat berbagai pertanyaan saat keliling Jawa Timur terkait arah dukungannya ke pasangan nomor urut dua. Bahkan banyak pertanyaan yang menyinggung kedekatan Prabowo-Sandi dengan kelompok HTI, serta berbagai kekhawatiran lainnya.
Namun pihaknya optimis Prabowo-Sandi memiliki komitmen yang kuat terhadap NKRI dan dasar negara, yakni tetap berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945.
“Saya hampir enam bulan ditunjuk sebagai salah satu juru bicara dari Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, kok gelem gus, oleh piro gus, pertanyaannya seperti itu. Insya Allah ada Pak Marzuki Pak Sandiaga, sampai hari ini pun saya tidak menerima uang sepeserpun dari Prabowo-Sandi,” ujarnya.
Pihaknya mengaku memiliki berbagai banyak pertimbangan dan alasan sehingga mendukung paslon nomor dua. Salah satu alasan utamanya yakni ingin Indonesia dipegang oleh orang-orang yang tepat.
“Berdasarkan pemikiran saya orang yang tepat memimpin Indonesia adalah Prabowo-Sandi, saya di sini ini bukan saja berangkat sendiri tetapi sudah meminta restu dari sesepuh-sesepuh Tebu Ireng.
Dengan kehadirannya bersama sejumlah keluarga besar Tebu Ireng tersebut dapat diartikan dengan jelas arah dukungan sebagian besar pesantrennya kepada paslon Prabowo-Sandi.
“Apa artinya bahwa keluarga Tebu Ireng 90 persen mendukung kepada Prabowo-Sandi,” jelasnya. [dtk]
BEST SELLER BUKU PEKAN INI, INGIN PESAN? SILAHKAN KLIK LINK INI :
https://m.eramuslim.com/resensi-buku/resensi-buku-diponegoro-1825-pre-order-sgera-pesan.htm
