Eramuslim.com – Kalangan pengusaha yakin masalah ekonomi Indonesia yang amburadul selama dipimpin rezim yang sekarang ini tidak akan bisa diatasi dengan adanya perombakan kabinet. Hal itu pun diungkapkan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Hariyadi Sukamdani.
Hariyadi mengatakan, adanya perombakan kabinet tidak akan menyelesaikan masalah ekonomi sekarang. Karena, ada beberapa kementerian yang tidak sejalan dengan pengusaha.
“Tidak selesai dengan reshuffle kemarin. Karena, banyak menteri yang tidak merespons keluhan pengusaha sekarang ini,”ungkap Hariyadi dalam diskusi bertajuk “Catatan RAPBN 2016” di Warung Daun, Cikini, Jakarta, (15/8).
Pihaknya pun mendesak Jokowi serius melakukan penguatan di sektor industri dalam negeri. Karena, melonjaknya harga dolar belakangan ini telah mengganggu pencapaian target ekonomi. Bila pemerintah tidak mendapat formula yang jitu dalam mengatasi masalah ini, akan terjadi pemutusan hubungan besar-besaran.
“Saat ini kan pelaku dunia usaha sedang cemas, karena pemasukan yang didapat sekarang sangat rendah,” tutur Hariyadi.
Hal senada juga dalam kesempatan yang sama juga diungkapkan oleh anggota Komisi XI DPR dari Fraksi PDIP, Hendrawan Supratikno. Ia merasa pesimistis terkait pidato Presiden Joko yang menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5 persen%. Menurut dia, angka pertumbuhan ekonomi itu terlalu tinggi dan bakal diperdebatkan oleh DPR, mengingat pertumbuhan ekonomi pada kuartal I-2015 hanya 4,71%, sedangkan kuartal II-2015 sebesar 4,67%. “Tapi ini bisa diperdebatkan, banyak teman meragukan, apakah enggak terlalu tinggi,” ujar Hendrawan.(rz)
