Kalau Jokowi Boleh, Kenapa Anies Tidak Boleh Nyapres?

Eramuslim.com – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, tidak pernah berjanji untuk menjabat sampai masa jabatannya habis di tahun 2022.

Hal itu dikatakan politikus Partai Gerindra, Muhammad Syafii, menanggapi wacana pencalonan Anies di Pilpres 2019. Ada yang mengusungnya untuk menjadi cawapres bagi Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto. Ada pula yang mendorongnya maju sebagai capres.

“Sah-sah saja kalau Pak Anies nanti dipilih oleh Pak Prabowo untuk mendampingi Beliau. Kami selaku kader  harus mendukung,” ucap Muhammad Syafii di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/7).

Anggota Komisi III DPR ini mengatakan, tidak ada yang salah bila Anies benar-benar maju ke Pilpres walaupun baru genap setahun menjabat Gubernur Jakarta.

Apalagi, sudah ada preseden sebelumnya yaitu ketika Joko Widodo dicalonkan PDIP ke Pilpres 2014 setelah baru setahun menjabat Gubernur Jakarta.

Ia tekankan lagi bahwa Anies tidak pernah bersumpah untuk menjabat gubernur Jakarta sampai masa jabatannya habis.

“Tidak ada sumpah itu (jadi gubernur hingga 2022). Sebelumnya juga sudah ada dan menang,” sindir Muhammad Syafii. [rmol]