Kisah Presiden Riau Merdeka Ditawari Senjata Libya oleh Panglima GAM

Eramuslim.com –  Pada masa awal Reformasi, muncul berbagai gerakan di Indonesia yang menuntut Pemerintah Pusat untuk adil atas apa telah daerah berikan selama ini.

Tak terkecuali Provinsi Riau. Pada 15 Maret 1999, tokoh Riau, Profesor Tabrani Rab, bersama-sama elemen masyarakat Melayu Riau lainnya, mendeklarasikan Gerakan Riau Merdeka. Tabrani Rab didapuk jadi presidennya.

Ada cerita yang tak banyak diketahui warga Riau, pada masa-masa awal gerakan tersebut dideklarasikan oleh Tabrani Rab.

Usai deklarasi, Tabrani Rab didatangi sejumlah kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Tak tanggung-tanggung, mereka yang datang itu pangkatnya sudah panglima, bukan lagi prajurit atau perwira.

Adik kandung Tabrani Rab, Edy Saputra Rab menceritakan, para kombatan GAM itu mendatangi Tabrani guna menawarkan senjata api langsung dari Libya.