Konstitusi Mewajibkan Indonesia Berdiri Bersama Palestina dan Tidak Akui Israel

Eramuslim.com – Hanya sedikit saja negara di dunia yang ternyata tidak memiliki hubungan diplomatik dengan penjajah Zionis-Israel. Bahkan mayoritas negara Arab, termasuk Turki yang terlihat keras ternyata mengakui penjajah Israel.

Begitu kata Wasekjen DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon menanggapi ketegangan antara Zionis-Israel dan Palestina.

“Ternyata cuma sedikit negara di dunia yang tidak punya hubungan diplomatik dengan Israel: Malaysia, Brunei, Iran, Saudi, Venezuela, Bolivia, dan Palestina. Terbanyak Asia Tenggara,” tuturnya lewat akun Twitter pribadi, Kamis (13/5).

Jansen mengaku sepakat dengan sikap Indonesia yang tidak mengakui penjajah Israel. Selain di luar soal solidaritas agama, menurutnya sikap itu harus tetap dijaga mengingat konstitusi telah memberi amanah.

“Selama di pembukaan konstitusi kita masih tercantum ‘penjajahan di atas dunia harus dihapuskan’, maka selama itu juga sikap kita bangsa Indonesia bersama Palestina. karena kita tahu benar rasa dan perihnya dijajah. Ini soal kemanusiaan,” tegasnya.

Terlepas dari itu, Jansen berharap segera ada jalan untuk penjajah Israel dan Rakyat Palestina. Minimal di tengah Hari Raya Idul Fitri dan Kenaikan Isa Almasih, kedua belah pihak bisa melakukan gencatan senjata.

“Malu juga kita penganut samawi ini, di daerah asal semua agama langit tak ada kedamaian. Bahkan di tengah perayaan agama samawi. Salam dari Indonesia,” tutupnya.[em/rmol]