Mahfud MD Tegaskan Pemerintah Tidak Pernah Islamofobia: Paling Abu Janda

eramuslim.com – Mahfud MD selaku Menko Polhukam kembali melontarkan komentarnya soal isu Islamofobia di Indonesia. Dalam acara Dialog Kebangsaan di Kampus STIBA Makassar, Sulawesi Selatan, Mahfud MD berpendapat bahwa pemerintah tidak pernah bersikap Islamofobia kepada siapapun.

“Setiap orang itu dilindungi hak-hak beragamanya. Negara ini melindungi hak beragama setiap warga negara di sini. Sebab itu, saya bilang siapa sih orang bilang di Indonesia ada Islamofobia? Mana ada? Kalau oleh negara tidak ada,” ujar Mahfud MD, dikutip dari detikcom, Sabtu 20 Agustus 2022.

Bahkan pemerintah menurut Mahfud MD tidak pernah mempersoalkan tata busana seseorang. Ia mengatakan selama ini yang selalu berujar soal Islamofobia adalah Permadi Arya alias Abu Janda.

“Ada pak, orang pakai celana cingkrang dibilang kadrun. Lah itu bukan pemerintah yang bilang, itu sesama rakyat sendiri. Pemerintah bilang ndak apa-apa kok, pakai aja. Boleh. Pak, kalau pakai cadar dibilang pakaian gurun. Yang bilang siapa? Bukan pemerintah. Yang bilang paling Abu Janda, kan gitu. Kalau pemerintah kan nggak,” kata Mahfud MD.

Mahfud MD menegaskan bahwa pemerintah tidak pernah mengidap fobia terhadap suatu agama dan lain sebagainya.

“Negara tidak pernah bersikap Islamofobia. Ndak pernah bersikap Kristenfobia. Ndak pernah bersikap Hindufobia. Ndak pernah bersikap Buddhafobia atau fobia-fobia yang lain,” tutur Mahfud MD.

Lalu, Mahfud MD menyatakan bahwa Indonesia memang bukan negara agama, namun negara berketuhanan. Oleh karena itu, pemerintah akan selalu melindungi hak seluruh warga negara dalam memeluk agama sesuai dengan keyakinannya masing-masing.

“Karena negara Indonesia ini bukan negara sekuler, meskipun juga Indonesia bukan negara agama tapi negara berketuhanan,” ucap Mahfud MD. [Terkini]