Pemerintah Bersiap Impor 1,1 Juta Ton Gula

Eramuslim.com -Pemerintah memproyeksi stok gula saat ini tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan tahun ini. Oleh karena itu, Kabinet Kerja berencana impor si manis sebanyak 1,1 juta ton.

Deputi Bidang Pangan dan Pertanian Kementerian Koor­dinator Bidang Perekonomian, Musdhalifah Machmud mengungkapkan, pemerintah beren­cana impor gula karena stok di dalam negeri tidak mencukupi kebutuhan masyarakat.

“Impor akan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan sampai dengan Mei tahun depan,” kata Mushalifah kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Dia menerangkan, produksi gula tahun ini diperkirakan hanya bisa mencapai 2,2 juta ton. Sementara, konsumsi gula domestik sepanjang 2018 diperkirakan mencapai 2,9 juta ton. Dan kebutuhan pada Januari-Mei 2019 sebesar 1,1 juta ton.

Menurutnya, impor menjadi pertimbangan sebab stok gula di Perum Bulog hanya sekitar 200 ribu ton. Dan, stok gula di petani tingga 600 ribu ton.

“Kesepakatannya pada saat Rapat Koodinasi Terbatas (Ra­kortas), ada kebutuhan kon­sumen sekitar 1,1 juta ton,” terangnya.

Musdhalifah menuturkan, terkait penugasan, mekanisme impor, waktu dan penetapan importir nanti akan diserahkan kepada Kementerian Perdagangan (Kemendag) tentunya dengan memperhatikan Pera­turan Menteri Perindustrian Nomor 10 Tahun 2017 tentang Fasilitas Memperoleh Bahan Baku Dalam Rangka Pembangunan Industri Gula.

Meskipun merestui impor, Musdhalifah meminta, Ke­mendag lebih dahulu menguta­makan pasokan gula dari petani lokal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.