Pimpinan DPR Sebut Jokowi Tukang Klaim Soal Angka Pengangguran

Eramuslim – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon meminta Presiden Jokowi tak asal main klaim soal angka pengangguran. Sebab, menurut Fadli, angka pengangguran saat ini kian memprihatinkan.

Dia pun meminta pemerintah jujur dan tidak main klaim bahwa penurunan angka pengangguran di era Jokowi sebagai terkecil sepanjang sejarah.

“Sebagai catatan, angka pengangguran bulan Agustus 2014, yaitu dua bulan sebelum Presiden Jokowi dilantik, angka pengangguran mencapai 7.244.905 orang, atau sebesar 5,94 persen. Pada Oktober 2018, jumlahnya turun menjadi 7 juta orang, atau persentasenya kini menjadi 5,34 persen,” kata Fadli di Jakarta, Kamis (3/1/2019).

“Artinya, selama 4 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo, jumlah pengangguran kita hanya berkurang sebesar 240 ribuan orang saja,” tambahnya.

Waketum Gerindra ini juga menilai, pemerintah saat ini tengah membentuk kinerja buruk. Sebab laju penurunan angka pengangguran di era Jokowi sebenarnya justru melambat.

“Belum lagi kalau kita bicara ukuran pengangguran itu apa. Orang yang bekerja sejam dalam seminggu saja sudah dihitung bukan pengangguran. Itu kan kriteria aneh,” ucap Fadli.

“Saya melihat pemerintahan sekarang ini terlalu banyak klaim. Tapi klaim-klaim itu sebenarnya menyembunyikan banyak sekali persoalan. Yang jelas, masyarakat pada umumnya merasakan hidup semakin sulit, mencari pekerjaan sulit, harga-harga kebutuhan pokok melonjak dan daya beli melemah,” papar Fadli. (tsc)