Sepakat dengan Sandi, JK: Ide Awal Pembuatan e-KTP Memang untuk Urus Macam-macam

“Jadi secara teknis bisa, karena di situ ada chipnya, tinggal diisi, tapi mungkin teknologi kita masih belum cepat ke situ, ya KTP saja masih ketinggalan apalagi mau diisi segala macam isinya di situ,” tambah JK.

“Pemilu saja ya masih kurang, tapi di situ intinya KTP elektronik itu untuk supaya sebagai salah satu one single id, dan bisa secara teknis. Dan memang di situ niatnya,” lanjut JK.

Sebelumnya, Sandiaga menggagas e-KTP bisa diintegrasikan dengan program-program pemerintah. Wacana ini merupakan program tandingan tiga kartu sakti Jokowi. Dengan single identity number (NIK) di dalam e-KTP, masyarakat tidak perlu lagi mengantongi banyak kartu untuk bermacam situasi.

Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar mempertegas ucapan Sandiaga dalam debat cawapres melawan Ma’ruf Amin.

“Kartu-kartuan itu kan pemborosan, ini (e-KTP) lebih efisien karena kita koneksikan dengan sistem integritas nasional,” kata Dahnil Anzar Simanjuntak di Media Centre Indonesia Adik Makmur, Sriwijaya, Jakarta Selatan, Senin (18/3).

Dahnil menegaskan, konektivitas e-KTP dengan sistem integrasi nasional akan masuk dalam program 100 hari dari Prabowo-Sandiaga, bila terpilih. Melalui chip yang terdapat dalam kartu identitas tersebut, semua program pemerintah disebut bisa terakomodir, seperti BPJS, NPWP, dan sebagainya.

“Sehingga tinggal masukkan saja NIK-nya. Jadi ini terkoneksi dengan semua hal, NPWP, BPJS, semua, makanya lubang-lubang seperti NIK ganda, kita benahi dalam 100 hari pertama,” berber Dahnil. [mdk]


BEST SELLER BUKU PEKAN INI, INGIN PESAN? SILAHKAN KLIK LINK INI :

https://m.eramuslim.com/resensi-buku/resensi-buku-diponegoro-1825-pre-order-sgera-pesan.htm