Surya Paloh Minta Polarisasi Cebong Kadrun BeraKhir, Denny Siregar: Kadrun Itu Kayak HTI, FPI, Masak Belum Paham?

Denny Siregar. (Tangkapan layar video Cokro TV)

Eramuslim.com — Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh akhirnya mengakui telah menyodorkan komposisi nama calon presiden dan wakil presiden kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hal ini dilakukan untuk mengakhiri polarisasi cebong kadrun yang dinilainya selama ini cukup meresahkan.

Menanggapi hal itu, Pegiat Media Sosial Denny Siregar melalui sosial medianya mempertanyakan perihal istilah cebong, kadrun dan kampret yang dimaksud.

Dia menjelaskan, cebong merupakan sebutan bagi pendukung Jokowi. Menurutnya, kelompok kampret saat ini sudah tidak ada lagi.

“Pak SP @NasDem, cebong itu nama ejekan buat pendukung Jokowi. Lawannya kampret. Kampret udah gak ada,” ujarnya, Jumat, (24/6/2022).

Lanjut kata dia, kadrun adalah mereka yang mempolitisasi agama yang saat ini berkembang di masyarakat.

“Kalo kadrun itu ga ada urusan sm politik. Kadrun itu neo khawarij, berpotensi merusak negara krn politisasi agama. Ormas besar kadrun itu kayak HTI, FPI. Masak belum paham?” pungkasnya. (FAJAR)