Tokoh Tionghoa Jakarta: Ahok Cukup Sekali Saja!

lius
Lieus Sungkharisma berbaju hitam (foto: istimewa)

Eramuslim.com – Tokoh masyarakat keturunan Tionghoa, Lieus Shungkharisma kembali mensatroni Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dia mendesak Ahok untuk tidak maju lagi menjadi Gubernur.

“Cukup!,” ujar Lieus kepada TeropongSenayan di Jakarta, Kamis sore (29/10). Dia mengatakan cukup sekali saja bagi Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta. Warga keturunan Tionghoa juga merasan tak nyaman dipimpin Ahok.

Lieus bahkan turun ke jalanan untuk menyuarakan aspirasinya itu. Bersama Eggy Sudjana dan tokoh Betawai lainnya, Lieus bergabung menggerakkan suara Lawan Ahok mengecam kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta ini .

Sebelumnya Lieus juga pernah menyuarakan aspirasi masyarakat keturunan Tionghoa ini. Lieus mengungkapkan warga keturunan Tionghoa minta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak ikut pemilihan gubernur DKI Jakarta 2017.

“Masyarakat Tionghoa di Jakarta minta Ahok tidak ikut pemilihan gubernur. Cukup sampai 2017 (sebagai gubernur DKI Jakarta-red),” ujar Lieus Shungkharisma, tokoh warga Tionghoa kepada TeropongJakarta (20/9).

Menurut Lieus, warga Tionghoa di Jakarta berharap Ahok tidak mengumbar ambisi. Namun justru akan menorehkan legacy (peninggalan) yang lebih baik bagi Jakarta dengan fokus memperbaiki sistem pemerintahan di ibukota.

“Terus terang, sejak peristiwa penggusuran di Kampung Pulo, kami warga Tionghoa di Jakarta sangat khawatir keberadaan Gubernur Ahok memicu berbagai kekerasan di ibukota,” papar Lieus yang juga aktivis masyarakat Tionghoa ini.

Lieus mengaku risau dengan gaya Ahok selama menjadi Gubernur Jakarta. Sebab, selain sering mengumbar sumpah serapah Ahok juga dinilai menebarkan permusuhan, caci maki serta berperilaku kasar.

Dia juga menyarankan Ahok lebih baik memimpin seleksi para calon Gubernur DKI Jakarta. Usulan ini bisa dilakukan dengan menggandeng para tokoh Betawi serta lintas golongan. Sehingga diharapkan akan diperoleh calon gubernur yang terbaik.(ts/teropongsenayan)