Usai Viral, Restoran Bodong di Surabaya yang Tipu Pelanggan Tutup

Sementara itu, salah satu driver ojol, berinisial BK mengaku sering mendapatkan order dari pelanggan di resto tersebut. Ia pun juga mengetahui informasi resto tersebut viral.

“Kalau mengenai viral, saya sebagai driver mengetahui informasinya. Karena rumah saya dekat termasuk aplikasi paling dekat, saya tidak munafik pernah dapat order dari sini,” ungkap BK.

BK mengaku selama mendapatkan order tidak pernah mendapatkan komplain dari customer. Sebab menurutnya selalu ia sampaikan apa adanya dengan pemesan.

“Tidak menutupi juga, saya memang istilahnya kerja, saya dapat order dari situ saya sampaikan apa yang ada kenyataan saya juga nggak ada yang komplain. Kalau mengenai yang lain ada komplain saya kurang tahu,” ungkap BK.

BK menjelaskan, jika restoran tersebut berada di rumah kontrakan yang sudah berjalan selama dua tahun terakhir.

“Kalau ini kontrak di sini, kalau nggak salah sudah dua tahun ini, perkiraan saya,” lanjut BK.

Selama ini, BK sering mendapatkan order makan di restoran tersebut dengan menu variatif. Namun yang paling sering yakni nasi padang dan nasi pecel.

“Kalau saya dapat order dari sini itu cukup variatif. Cuman yang paling dominan itu antara Padang Ampera dengan nasi pecel Dharmahusada,” tandas BK.(dtk)