Eramuslim.co – Wakil Biro Politik Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas), Ismail Haniyeh, menegaskan bahwa organisasi tidak akan berkompromi dan membiarkan satu inci pun tanah Palestina berada dalam jajahan Zionis Israel.
Pernyataan ini dikatakan Ismail Haniyeh dalam pidato peringatan ke 11 pembunuhan Dr. Abdel Aziz Rantisi, salah satu pemimpin yang paling menonjol dari Hamas, dalam sebuah acara di wilayah Khan Yunis, selatan Jalur Gaza, pada Kamis (16/04) malam.
Dalam pidatonya Ismail Haniyeh mengatakan, “Hamas akan selalu setia pada prinsip-prinsip dan visi mereka. Kami tidak akan mengadakan perundingan dengan musuh rakyat Palestina, Zionis Israel.”
“Kita tahu sejumlah pihak telah menuding Hamas sedang melakukan negosiasi dengan entitas Zionis Israel, akan tetapi kita bukanlah mereka yang melanggar perjanjian rekonsiliasi Palestina yang telah disepakati oleh kedua pihak sebelumnya,” ujar Ismail Haniyeh mengacu pada Fatah yang belum menepati isi rekonsisiliasi. (Rassd/Ram)
