Wah, Akhirnya Tentara Amerika Boleh Pakai Jilbab dan Serban

Eramuslim.com – Komando operasi khusus Angkatan Udara Amerika memberikan kelonggaran kepada salah satu prajuritnya untuk bisa mengenakan turban. Turban sendiri memang menjadi ciri ikonik bagi masyarakat India.

Tentu penggunaan turban akan terlihat sangat mencolok terutama di Amerika. Namun siapa yang menyangka bahwa kelonggaran penggunaan turban berlaku bagi seorang prajurit penerbang Angkatan Udara Amerika yang diketahui sangat ketat dalam segala peraturan.

Dilansir dari Military Jumat 31 Juli 2020, Dominic Varriale mendapat bantuan persetujuan untuk mengenakan turban yang biasanya dalam proses persetujuannya memakan waktu hingga tahun.

Tapi bagi prajurit analisis intelijen geospasial di skuadron intelijen operasi khusus ke-11, ia justru mendapat persetujuan hanya dalam waktu tiga bulan saja. Di balik cepatnya persetujuan yang didapat Varriale, ia mendapat bantuan dari pemimpinnya dan Sikh American Veterans Alliance (SAVA).