Anak Remaja PM Israel Itu Memfitnah Umat Islam di Facebook

Putra PM Israel

Putra perdana menteri Israel yang berumur 19 tahun, memposting komentar-komentar yang mengejek orang Arab dan Muslim pada halaman Facebook-nya.

Awal tahun ini, Yair Netanyahu menyatakan bahwa orang Muslim selalu "merayakan kebencian dan kematian," demikian dilaporkan harian Haaretz, Jumat. Dalam posting yang sama, Yair menulis bahwa peristiwa penusukan lima orang Israel oleh seorang pemuda Palestina sebagai "teror agama dan agama itu adalah Islam."

Komentar fitnah ini langsung dikecam oleh rakyat Palestina. Yair Netanyahu juga menulis bahwa dia berharap "tidak akan pernah ada" negara Palestina, dan dua tahun sebelumnya, ia membuat sebuah kelompok Facebook yang telah menyerukan untuk memboikot produk bisnis dan bisnis Arab.

Haaretz mengatakan komentar tersebut telah dihapus dari halaman Facebook dalam waktu dua jam sejak diposting karena permintaan langsung dari ajudan perdana menteri.

Kantor perdana menteri tidak mengomentari hal ini, namun Jaksa David Simron, pengacara keluarga Netanyahu, mengatakan komentar-komentar itu keluar dari konteks, dan menyebut hal itu sebagai "penggunaan sinis dari kata-kata seorang remaja yang marah."

"Perdana Menteri Netanyahu dan istrinya percaya pada moderasi dan toleransi, dan mereka menghormati semua orang tanpa memperhatikan asal agama mereka atau kebangsaan dan itu adalah bagaimana mereka membesarkan anak-anak mereka," kata Simron dalam sebuah pernyataan.

Juru bicara Palestina Husam Zomlot menafsikan hal-hal berbeda.

"Itulah ajaran ayahnya," kata Zomlot. "Itulah yang diproduksi Netanyahu di keluarga dan itulah yang Netanyahu produksi dalam hal masyarakat." (sa/ap/yahoonews)