Dalam putaran lain serangan udara Israel di Jalur Gaza yang terkepung telah menewaskan tiga orang, sehingga meningkatkan jumlah korban tewas menjadi 16 orang dalam dua hari serangan.
Dalam satu serangan udara, pesawat tempur Israel menyerang sasaran di kota Khan Yunis, namun belum ada korban yang dilaporkan dari serangan tersebut.
Sumber-sumber medis mengatakan bocah berusia lima tahun termasuk di antara korban serangan yang dilakukan pada akhir Jumat kemarin (19/8).
Serangan udara Israel ke jalur Gaza dimulai pada Kamis lalu, sesaat setelah delapan warga Israel tewas di dekat kota resor Laut Merah Eilat.
Puluhan warga Palestina juga terluka dalam serangan pesawat tempur Israel.
Para pejabat Israel menyalahkan kelompok pejuang yang berbasis di Gaza yang disebut Komite Perlawanan Rakyat (RRC) atas serangan Kamis lalu dan bersumpah akan menggunakan "kekuatan penuh" sebagai respon serangan pejuang Gaza.
Israel mengatakan para penyerang itu menyusup dari Jalur Gaza yang dikuasai Hamas -meskipun RRC tidak berafiliasi dengan Hamas – Hamas sendiri membantah terlibat dalam insiden tersebut.
Hamas mengatakan bahwa mereka tidak ada hubungannya dengan serangan itu dan memperingatkan akan ada akibat terhadap setiap tindakan agresi ke Jalur Gaza.(fq/prtv)
