Eramuslim – Pemerintah kudeta Sisi dikabarkan akan kembali membuka perlintasan Rafah yang menghubungkan Mesir dengan Jalur Gaza pada hari Rabu dan Kamis esok setelah menutupnya selama 85 hari secara berturut-turut.
Dalam keterangan juru bicara Kementerian Dalam Negeri di Jalur Gaza, Iyad Bezm, pada hari Senin () kemarin mengatakan, “Pihak Kairo telah memberitahu kami bahwa mereka akan membuka Perlintasan Rafah untuk kedua arah pada hari Rabu dan Kamis esok.”
Perlu diketahui bahwa dalam kurun waktu 16 bulan terakhir antara tahun 2015 dan 2016 pemerintah kudeta Mesir baru membuka Perlintasan Rafah selama 24 hari di tahun 2015 dan 3 hari di semester awal tahun 2016.
Hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi dari pihak berwenang Mesir mengenai rencana berita pembukaan Perlintasan Rafah yang akan dimulai sejak esok hari. (Anatolia/Ram)
