Eramuslim – Minggu 24 April 2016, Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengumumkan rencana pengiriman 250 pelatih militer tambahan ke Suriah, setelah sebelumnya berjanji tidak akan mengerahkan pasukan AS untuk menggulingkan rezim Syiah Bashar Al Assad.
“Obama akan mengumumkan rencana penambahan jumlah personel pelatih militer AS ke Suriah untuk membantu kelompok revolusi dalam acara kunjungannya ke Jerman pada hari Senin (25/4) ini,” ujar pejabat senior di pemerintahan AS kepada kantor berita AFP.
Pejabat tersebut melanjutkan, “Misi pelatihan militer AS di Suriah adalah untuk memberikan nasihat dan membantu kelompok revolusi Suriah untuk melawan organisasi Negara Islam, bukan bertempur digaris terdepan bersama mereka.”
Sementara itu dalam konteks terkait, Kanselir Angela Merkel meminta dunia internasional untuk mendesak pihak yang bertikai agar mendirikan zona aman di Suriah, sebagai tempat perlindungan warga yang melarikan diri dari konflik.
Rencananya Kanselir Angela Merkel, Presiden Barack Obama akan melakukan pertemua dengan pemimpin Inggris, Perancis dan Italia pada hari Senin ini untuk membicarakan isu penanganan organisasi Negara Islam. (Bbcarabic/Ram)
