Ilmuwan Yahudi Pernah Ramal Indonesia Punah, Ini Analisisnya

“Kebencian mereka pada Inuit, mereka menolak belajar dari Inuit. Itulah bagaimana kerangka lima bagian relevan terhadap keruntuhan dan kepunahan Norse Greenland,” kata dia.

Jared kemudian mengelaborasikan gambaran kepunahan Viking Norse dengan kondisi kekinian (atau sekitar tahun 2003 berdasarkan latar waktu Jared berbicara). Salah satu penyebab kepunahan peradaban yang dia generalisasi adalah konflik kepentingan.

“Satu hal yang akan jadi masalah, membuat keruntuhan jadi lebih mungkin, adalah di mana ada konflik antara kepentingan jangka pendek, kepentingan elit pembuat keputusan, dan kepentingan jangka panjang masyarakat secara keseluruhan, terutama bila para elitnya dapat memisahkan diri mereka dari konsekuensi tindakan mereka. Di mana kepentingan jangka pendek para elit berdampak buruk bagi masyarakat, ada resiko besar para elit akan melakukan hal yang menyengsarakan masyarakat pada jangka panjang,” papar Jared.

Pria kelahiran 1937 itu lalu kembali membahas Viking Norse soal pemimpin kelompok itu yang amat menginginkan bertambahnya jumlah pengikut, domba (ternak), hingga sumber daya untuk mengalahkan suku tetangga. Dalam jangka pendek memang membuat elite mereka kuat, tapi jangka panjangnya justru merugikan masyarakatnya. (dtk)