Isu Rasialisme Pigai, Eks Presiden PKS Ungkit Persaingan Politik: Siapa Menang?

eramuslim.com – Belakangan ini, publik tengah dihebohkan oleh isu rasialisme  yang diduga menghantam eks komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai . Dia disandingkan dengan gorila usai berbicara soal vaksinasi Covid-19.

Seiring dengan merebaknya isu rasialisme, Politisi PKS Sohibul Iman mengungkit buntut kontestasi politik 2017 dan 2019.

Sohibul Iman mempertanyakan pihak mana yang kira-kira akan menjadi pemenang dalam isu rasialisme ini dan mendapatkan hadiah berupa menginap di hotel prodeo.

Pernyataan itu diutarakan Sohibul Iman lewat aku Twitter miliknya, @msi_sohibuliman pada Minggu (24/1/2021).

“Kira-kira pihak mana yang akan jadi pemenang ‘paling gila dan paling rasis ‘,” tulis Sohibul Iman seperti dikutip Suara.com.

“Hadiahnya sudah tersedia, bisa diinapkan di hotel prodeo atau diberi kebebasan melakukan tindakan rasis tanpa tersentuh hukum,” sambungnya.

Cuitan Sohibul Iman soal rasialisme (Twitter/msi_sohibuliman).
Cuitan Sohibul Iman soal rasialisme (Twitter/msi_sohibuliman).

Sohibul Iman lalu menjelaskan bahwa adanya isu rasialisme ini sejatinya merupakan dendam dari kompetisi politik masa lalu.

Kata dia, pihak yang kalah pada masing-masing kompetisi belum bisa move on hingga sekarang.

“Semuanya berawal dari kompetisi politik 2017 dan 2019. Yang kalah masing-masing kompetisi pada gagal move on sampai hari ini,” ujar Sohibul Iman.

“Kebetulan kedua pihak ngalamin kalah dan menang. Jadi sebetulnya 1-1,” lanjut politisi kelahiran Tasikmalaya itu.

Kendati begitu, Sohibul Iman menilai kompetisi politik sudah berakhir. Namun, efeknya merembet sampai luar arena.

“Terjadi kompetisi pihak mana yang paling gila dan paling rasis,” tandasnya.