Janji Busuk Herry Wirawan ke Santriwati: Biayai Kuliah dan Jadikan Polwan

“Bahwa terdakwa membujuk dan merayu korban berhubungan dengan menjanjikan akan menjadikan anak korban sebagai Polisi Wanita,” tulis dakwaan.

Dari 12 santriwati yang jadi korbannya, tercatat beberapa hamil dan sudah melahirkan. Bahkan ada yang sampai dua kali hamil dan melahirkan.

Herry juga kepada para korban menjanjikan siap bertanggung jawab dan bahkan membiayai bayi yang lahir hingga dewasa.

“Anak korban menyampaikan bahwa dirinya hamil kepada terdakwa yang mengatakan ‘biarkan dia lahir ke dunia, bapak bakal biayai sampai kuliah, sampai dia sudah mengerti, kita berjuang bersama-sama’, ” kata JPU.

Terancam 20 Tahun Bui

Kasus ini membetot perhatian publik. Saat ini Herry sudah diadili di Pengadilan Negeri (PN) Bandung. Agenda persidangan sejauh ini masih pemeriksaan saksi-saksi.

Adapun sejauh ini, Herry didakwa dakwaan primer Pasal 81 ayat (1) ayat (3) jo Pasal 76.D UU R.I Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Pasal 65 ayat (1) KUHP.

Sedangkan dakwaan subsider Pasal 81 ayat (2), ayat (3) jo Pasal 76.D UU R.I Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Pasal 65 ayat (1) KUHP. Ancaman hukuman sejauh ini mencapai 15 tahun hingga 20 tahun penjara.(detik)