Puncak Arus Mudik Lebaran Diprediksi dari Tanggal 18 hingga 21 April 2023

eramuslim.com – Korlantas Polri sedang mempersiapkan beberapa tindakan untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas selama bulan Ramadhan 1444 H. Hal ini khususnya dilakukan menjelang arus mudik Lebaran 2023 yang diperkirakan akan terjadi sejak tanggal 18 April mendatang.

“Kita prediksi pada 18 malam ini sudah mulai ada kepadatan, ada peningkatan sampai tanggal 21 atau H-1, ini untuk kalau yang Lebarannya 22, yang Lebarannya 21 akan pulang sebelum 21. Jadi kita prediksi antara 18 sampai 21 untuk arus mudik,” tutur Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (28/3).

Menurut Aan, untuk daerah tujuan terbanyak pemudik Lebaran 2023 terpantau menuju Jawa Barat 16,73 persen atau 20,72 juta orang; Jawa Tengah 26,45 persen atau 32,65 juta orang; dan Jawa Timur 19,87 persen atau 24,6 juta orang.

“Kemudian arus kembalinya atau arus baliknya kemungkinan di tanggal 25 untuk gelombang pertama. Ada dua gelombang kemungkinan untuk arus balik ini, karena 1 Mei itu tanggal merah. Prediksi yang kedua 30 April gelombang kedua arus balik,” kata Aan.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo sempat mengulas bahwa ada sejumlah faktor yang mempengaruhi kenaikan arus mudik Lebaran 2023.

Berdasarkan data dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun diprediksi angka pemudik mencapai 123,8 juta atau mengalami peningkatan signifikan hingga 44,2 persen dibandingkan 2022.

“Dipengaruhi beberapa faktor, pertama pencabutan PPKM, kedua memasuki pra endemi atau mendekati normal pasca Covid-19, ketiga perekonomian yang semakin membaik, keempat tidak ada pembatasan angkutan lebaran,” ujar Dedi.

 

(Sumber: Liputan6)

Beri Komentar