Tanggapi Tulisan Prof Budi Santoso yang Viral di Medsos, Fadli Zon: Terpapar ‘Islamofobia’

“Mereka bicara tentang hal-hal yang membumi, tidak bicara soal langit langit: Insaallah, barakallah, syiar, qadarullah, dan sebagainya,” tulisnya di salah satu tangkapan layar akun Budi Santosa Purwokartiko dikutip Hops.ID dari akun Facebook Muhammad Zein, Sabtu, 30 April 2022.

Kesan lainnya, Profesor Budi ini menilai mahasiswa yang ia wawancarai adalah anak pintar, buktinya IP mereka luar biasa tinggi, di atas 3,5 serta kemampuan bahasa Inggrisnya cas cis cus deh, melebihi ketentuan skor minimal IELTS, Duolingo lho.

Kata-kata penutup ala manusia gurun  Nah selain itu Profesor Budi Santosa memberikan testimoninya. Dia mendapatkan tugas mewawancarai 16 orang, yang hadir 14 orang yang terdiri dari dua mahasiswa dan sisanya mahasiswi.

“Jadi 12 mahasiswi yang saya wawancarai, tidak satu pun menutup kepala ala manusia gurun. Otaknya benar-benar openmind. Mereka mencari Tuhan ke negara-negara maju seperti Korea, Eropa Barat dan US, bukan ke negara yang orang pandai bercerita tanpa karya teknologi,” tulisnya.

Nah tulisan ‘ala manusia gurun’ ini yang menjadi salah satu sorotan lho. Dan kemudian dia dilabeli intoleran. Nah postingan Profesor Budi Santosa soal wawancara calon mahasiswa LPDP ini telah di hapus dari akun Facebooknya.(TERKINI)