Eramuslim.com – “Anak Jalanan” kembali menjadi sorotan media. Kali ini, sinetron Steven William itu kembali menerima teguran dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Ini adalah teguran kedua yang diterima oleh “Anak Jalanan”.Sukses menjadi sinetron nomor 1 ternyata tak membuat “Anak Jalanan” bebas dari koreksi dan teguran. Belum lama ini KPI memberikan teguran tertulis untuk sinetron garapan sutradara Akbar Bhakti ini.
Tayangan “Anak Jalanan” harus kembali ditegur KPI. Masih soal tayangan, sinetron kebanggan RCTI ini ditegur setelah menayangkan adegan freestyle motor pada 22 Januari 2016. Tak hanya itu, adegan perkelahian di episode 27 Januari 2016 juga mendapat teguran dari KPI.
“KPI Pusat memutuskan bahwa program tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran,” begitu tulis KPI dalam surat yang terbit Jumat (12/2). “Berdasarkan hal tersebut, KPI Pusat memutuskan menjatuhkan sanksi administratif (berupa) Teguran Tertulis Kedua.”
Dalam surat teguran itu, KPI juga mengaku telah menerima banyak keluhan dari masyarakat. Mereka mengkhawatirkan dampak tayangan “Anak Jalanan” terhadap perilaku anak-anak dan remaja.
KPI lagi-lagi mengimbau “Anak Jalanan” untuk melakukan evaluasi internal terhadap tayangan sinetron ini. “Saudara wajib segera melakukan evaluasi internal agar tidak mengulangi kesalahan yang sama,” pungkas KPI.(ts/wowkeren)
