Brigade Shalahudin PRC Hentikan "Sementara" Menembak Roket ke Israel

Brigade Shalahuddin, sayap bersenjata Komite Perlawanan Rakyat (PRC), mengumumkan penghentian "sementara" penembakan roket buatan lokal mereka ke sasaran Israel.

Abu Ataya, juru bicara sayap bersenjata kelompok itu, mengatakan dalam konferensi pers di Gaza pada Senin kemarin (22/8) bahwa keputusan tersebut didasarkan pada kepentingan yang lebih tinggi dari rakyat Palestina.

Dia mengatakan bahwa keputusan itu tidak berarti adanya gencatan senjata dengan pendudukan Israel, menjelaskan bahwa perlawanan akan terus berlanjut sampai seluruh tanah Palestina yang diduduki dibebaskan.

Sementara itu, Adham Salmiya, juru bicara untuk pelayanan medis di Gaza, mengatakan bahwa 15 orang telah tewas dalam agresi Israel di Gaza yang berlangsung selama tiga hari, menambahkan bahwa tiga anak dan seorang dokter juga tewas.

Dia menambahkan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu lalu bahwa tubuh para martir semuanya termutilasi dan terbakar, yang mencerminkan jenis senjata menghancurkan yang digunakan oleh pasukan pendudukan Israel terhadap penduduk Gaza.(fq/pic)