Hamas Kecam Pembenaran Israel Bunuh Pimpinan Al-Qassam 9 Tahun yang Lalu

Gerakan Islam Hamas mengecam keras negara penjajah Israel untuk aksi pembunuhan mereka terhadap pemimpin Brigade Al-Qassam Shalah Syuhada yang berada di antara puluhan anak-anak dan warga sipil yang dibom saat serangan udara Israel sembilan tahun lalu di daerah pemukiman di Jalur Gaza.

Jurubicara Hamas Fawzi Barhoum menyatakan pada hari Senin kemarin (28/2) bahwa keputusan Israel untuk membebaskan para pelaku penyerangan adalah sebuah tindakan yang tidak punya rasa malu terhadap perasaan rakyat Palestina dan hal itu merupakan aksi kejahatan dan serangan teroris terhadap warga Palestina.

Juru Bicara Hamas, Fawzi Barhoum menekankan bahwa Israel mempraktikkan terorisme negara yang sistematis dan selalu mencari legitimasi terkait tentang kejahatan perang yang mereka lakukan.

"File ini dan semua file dari kejahatan yang dilakukan oleh pendudukan Israel harus dirujuk ke pengadilan pidana internasional dan harus ada keputusan yang mengekang entitas ini dan mengisolasi mereka secara internasional serta lembaga-lembaga internasional harus memberlakukan keamanan ekonomi, militer, dan sanksi politik terhadap Israel, atas tindak kejahatan mereka yang telah menyengsarakan bangsa Palestina," tegas juru bicara tersebut. (fq/pic)