Jihad Islam Kecam Keras Penggalian Israel di Dekat Al-Aqsha

Gerakan Jihad Islam mengecam keras aksi penggalian yang dilakukan Israel di selatan Masjid Al-Aqsha, menyerukan kepada OKI, Liga Arab dan kelompok-kelompok HAM untuk bertindak segera demi mempertahankan tempat-tempat bersejarah Islam dari aksi Yahudisasi Yerusalem.

Yayasan Al-Aqsha sebelumnya telah mengungkapkan bahwa Israel mempercepat langkah-langkah untuk menghancurkan situs bersejarah istana dinasti Umayyah di selatan masjid Al-Aqsha dan memperluas jaringan jembatan dan rel baja di kawasan bersejarah tersebut yang berdekatan dengan masjid sebelum mengubah seluruh area menjadi fasilitas untuk kuil yahudi.

Langkah-langkah Israel ini harus ditangani oleh bangsa Palestina, Arab dan Muslim, Jihad Islam mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Sabtu lalu.

Jihad Islam menambahkan bahwa Israel telah memanfaatkan pergantian peristiwa di seluruh dunia Arab dengan mempercepat aksi yahudisasi atas kota suci Yerusalem dan menghapus simbol Islam yang ada di kota itu.

Jihad Islam menegaskan bahwa aksi Israel tersebut merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap bangsa Palestina, Arab dan Muslim dan juga terhadap sejarah dan peradaban Yerusalem.

"Percepatan langkah yahudisasi tidak akan mengubah realitas Yerusalem, sebuah pusat Islam Arab," kata Jihad Islam menambahkan, menekankan bahwa rakyat Palestina akan terus mempertahankan hak atas tanah mereka. (fq/pic)