Mantan kepala intelijen Israel Ami Ayalon mengatakan tanpa koordinasi keamanan dengan pihak Otoritas Palestina (PA), mayoritas operasi teror tidak akan pernah berhasil.
"Kadang-kadang, koordinasi keamanan melakukan kerjasama intelijen untuk kerjasama bilateral dalam operasi lapangan," kata mantan kepala Shin Bet kepada Radio Israel hari Rabu kemarin (26/1).
Menurut dokumen berdasarkan catatan pertemuan antara Palestina dan Israel, koordinasi keamanan telah mencapai tingkat yang "maju". Mereka mengatakan pihak bekerja sama untuk menyerang faksi nasional Palestina.
Sementara itu, Fatah marah besar atas kebocoran terbaru dari hampir 2.000 dokumen yang mengekspos plot PA-Israel untuk membunuh pejuang perlawanan Palestina.
Menteri urusan agama Tepi Barat,Mahmoud al-Habbash meminta para pengkhotbah Jumat menghina TV Al-Jazeera pada khutbah mereka karena telah membocorkan dokumen, dan juga menghina Emir Qatar. Fatah telah menuduh mereka sebagai penghasut dan agen asing.(fq/pic)
