Pasukan Israel menyerbu penjara Ashkelon pada hari Kamis kemarin (30/6) dan menyerang para tahanan Palestina, kata sebuah kelompok hak asasi manusia.
Dinas penjara Israel dari unit Nahason dan Metzada menyerang penjara Ashkelon, menembakkan gas air mata dan memukuli tahanan dengan tongkat dan selang, kata kelompok HAM Masyarakat Tahanan Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Kelompok ini menggambarkan serangan itu sebagai tindakan yang barbar dan kejam.
Kepala masyarakat Amjad An-Najjar mengatakan keheningan atas nasib tahanan telah mendorong pemerintah Israel untuk melakukan pelanggaran lebih banyak dari hukum internasional.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sendiri telah mengumumkan pada 23 Juni lalu bahwa ia telah menginstruksikan Dinas Penjara Israel untuk mempersulit kondisi tahanan Palestina dalam upaya menekan Hamas untuk membebaskan Gilat Shalit yang ditahan pejuang Palestina.(fq/mna)
