Eramuslim – Minggu 13 Maret 2016, Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan jumlah korban syahid gerakan Intifadah jilid III Palestina bertambah mencapai 188 warga sipil tewas sejak pertama kali meletus pada awal Oktober tahun 2015.
Dalam keterangan yang disampaikan Departemen Kesehatan menyampaikan korban tewas sebagian besar berasal dari wilayah Tepi Barat dan kota Al Quds, yang menjadi pusat pemberontakan rakyat Palestina terhadap penjajah Zionis Israel, seperti dilansir AFP.
Sementara itu di sisi Zionis Israel, sebanyak 28 warga Yahudi dilaporkan tewas disamping seorang warga negara Amerika serikat, Eritrea dan Sudan dalam benterokan yang telah berlangsung selama 5 bulan terakhir. (Rassd/Ram)
