Zoabi: Saya Berharap Rakyat Palestina Kembali Kobarkan Intifadah

"Saya berharap Palestina melancarkan perlawanan rakyat yang besar, yang bersifat politis dan strategis, seperti Intifada Pertama," kata anggota partai Balad Hanin Zoabi mengatakan di Knesset Rabu kemarin (13/4).

Dalam sebuah wawancara dengan situs MyNet, anggota Knesset dari partai Balad ini menyatakan bahwa menurut pendapatnya, mantan Hakim Richard Goldstone telah diintimidasi atas tindakannya, dan roket yang menghantam sebuah bis sekolah Israel di selatan sebenarnya salah Israel dan Arab Israel harus membuat catatan khusus dari demonstran Mesir.

Membandingkan Intifadah Pertama dengan Intifadah Al-Aqsha , Zoabi mengatakan bahwa "Intifadah kedua jauh lebih keras. Yang pertama juga baik. Tahrir Square harus menjadi model baru bagi pemuda Arab. Saya ingin melihat mereka melakukan perlawanan rakyat terhadap pendudukan Israel, karena penjajah tidak bisa menjalani kehidupan yang normal. "

Adapun insiden sebuah roket menghantam sebuah bis sekolah Israel, menyebabkan seorang remaja terluka kritis, Zoabi mengatakan bahwa "Warga Palestina tewas sebelum kejadian dan warga Palestina juga tewas setelah itu. Anda tidak menghitung berapa banyak warga Palestina yang mati, hanya gara-gara seorang Israel yang mati."

"Saya mendukung perlawanan moral namun saya tidak merestui pembunuhan. Tapi apa yang saya katakan adalah bahwa orang pada dasarnya sama, mereka tidak ingin melihat bayi dihantam oleh peluru, namun juga harus berpikir bagaimana bayi di Gaza yang sering tewas oleh serangan Israel.

"Jika Anda tidak ingin tembakan menghantam Anda, maka publik Israel harus turunke jalan dan melakukan aksi protes terhadap pengepungan Gaza."(fq/ynet)