Presiden Mahmud Abbas Nyatakan Hari Berkabung Selama Tiga Hari di Palestina

Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyatakan hari berkabung selama tiga hari di seluruh wilayah Palestina sebagai penghormatan terhadap para korban serangan brutal Israel ke rombongan kapal internasional yang membawa bantuan kemanusiaan untuk Gaza.

Perdana Menteri Palestina dari Hamas Ismail Haniyah juga mendeklarasikan aksi mogok massal sebagai ungkapan berkabung untuk para korban serangan Israel yang terjadi hari ini terhadap para aktivis kemanusiaan. Diantaranya adalah Syaikh Raed Salah, ketua Gerakan Islam di Israel, yang mengalami luka serius akibat serangan tentara Zionis ke kapal "Freedom Flotilla"

Uni Eropa menyerukan penyelidikan atas serangan Israel tersebut.

Sementara, pihak Israel menutup semua akses ke Jalur Gaza dan mengklaim bahwa serangan ke kapal pembawa misi bantuan itu dilakukan karena tentara Israel lebih dulu diserang. Menyusul aksi brutal Israel ke kapal rombongan "Freedom Flotilla", PM Israel Benjamin Netanyahu membatalkan rencana kunjungannya ke AS. (imemc)