Eramuslim – Departemen Pertahanan AS “Pentagon” mengumumkan bahwa hingga hari Rabu (07/01), koalisi internasional telah menjatuhkan 5 ribu bom kepada milisi Negara Islam di Irak dan Suriah sejak bulan Agustus 2014.
Dalam keterangannya, Pentagon mengklaim berhasil menghancurkan 58 kendaraan lapis baja milik dan lebih dari 900 peralatan militer milik milisi organisasi di Irak dan Suriah.
Secara total dari 5000 lebih serangan udara tercatat koalisi internasional ikut melancarkan 1676 serangan udara hingga 31 Desember 2014 ke Suriah dan Irak. Sedangkan sisanya adalah serangan yang diluncurkan pesawat militer AS.
Menanggapi laporan tersebut, para aktivis kemanusiaan sangat menyayangkan karena tidak mencakup berapa korban tewas baik dari milisi organisasi maupun rakyat sipil Suriah dan Irak.
Tercatat beberapa kali pesawat tempur AS salah menganalisis target sasaran dan menyebabkan sejumlah warga tidak berdosa ikut tewas.
Perlu diketahui bahwa AS menggunakan rudal jelajah Tomahawk dalam pembukaan serangan udara terhadap milisi Negara Islam di Irak pada 8 Agustus lalu, kemudian disusul serangan udara koalisi internasional di Suriah pada 23 September 2014.
