Fitnah Pemerintahan Erdogan, Militer Turki Bakar Masjid di Cyprus

Seorang Pensiunan Jenderal Turki, Sabri Yirmioglu, yang juga mantan komandan khusus perang secara mengejutkan mengatakan jika militer Turki pernah dengan sengaja membakar sebuah masjid di Cyprus dengan tujuan mengkambing hitamkan pemerintahan Recep Tayyep Erdogan.

Pernyataan Yirmioglu tersebut dimuat dalam surat kabar Turki Haber Turk yang segera menuai kontroversi. Namun, setelah pemuatan berita tersebut, Yirmioglu mengingkari pernyataan sendiri. Kontroversi pun semakin memanas setelah pihak Haber Turk menurunkan transkip dan mengupload audio wawancara dengan Yirmioglu dalam portalnya.

Yirmioglu mengayakan, pihaknya telah melakukan serangkaian operasi intelejen untuk menjatuhkan pamor pemerintahan Erdogan, yang beberapa kebijakannya dipandang "membahayakan" eksistensi dan pengaruh militer Turki. Salah satu operasi tersebut adalah dengan membakar masjid.

Pihak militer Turki dikenal sebagai penjaga gawang sekulerisme dan kemalisme di Turki, yang kini beroposisi dengan pemerintahan AKP dan PM Recep Tayyep Erdogan yang berideologi Islam moderat.

Sementara itu, mantan panglima tertinggi militer Turk Elkler Basbug menampik pernyataan rekannya. Basbug mengatakan, bagaimana mungkin tentara Turki memiliki niatan untuk membakar dan meledakkan rumah Allah. (ags/hrt)